Harlah Ansor Ke 91, PC GP Ansor Kota Metro Gelar Pelantikan Dan Musyawarah Cabang

Metro, 27 April 2025 – Sebanyak 22 orang pengurus Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Metro masa khidmat 2024-2028 resmi dilantik oleh Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Provinsi Lampung, Budi Hadi Yunanto, dalam acara yang digelar di Aula Gedung PCNU Kota Metro, Minggu (27/05/2025). Kegiatan ini sekaligus dirangkai dengan Peringatan Harlah GP Ansor Ke 91 dan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) I untuk menyusun program kerja ke depan.

Dalam sambutannya, Ketua PC GP Ansor Kota Metro, Ahmad Shodik, mengajak seluruh pengurus yang baru dilantik untuk berkomitmen penuh dalam mengemban amanah organisasi.

“Mari kita berkhidmat di GP Ansor dengan penuh kesungguhan untuk membesarkan Nahdlatul Ulama,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua PCNU Kota Metro, yang juga merupakan mantan Ketua Ansor Metro periode 2000-2004, menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas dan kualitas diri para kader Ansor. Ia mengingatkan bahwa pengurus Ansor harus memiliki daya saing, soliditas, dan visi yang jelas untuk mencetak calon-calon pemimpin NU masa depan.

“Kader Ansor harus menjunjung tinggi nilai-nilai jujur, amanah, adil, ta’awun, dan konsisten, sebagaimana prinsip Mabadi Khaira Ummah yang menjadi ruh gerakan Nahdlatul Ulama,” ujarnya.

Ketua PW GP Ansor Lampung, Budi Hadi Yunanto, dalam arahannya menekankan pentingnya Ansor menjaga loyalitas dan kedekatan dengan NU. Ia juga mendorong seluruh PC GP Ansor se-Lampung untuk fokus dan konsisten dalam melaksanakan agenda kaderisasi.

“Ansor bertanggung jawab penuh dalam menyiapkan kader-kader masa depan NU. Setiap program yang disusun harus berorientasi pada pengembangan potensi kader dan penguatan struktur kelembagaan,” tegasnya.

Pelantikan dan Muskercab I serta peringatan Harlah GP Ansor ke 91 ini menjadi momentum strategis bagi PC GP Ansor Kota Metro untuk memperkuat konsolidasi organisasi dan memperjelas arah gerak dalam mengabdi kepada umat, bangsa, dan Nahdlatul Ulama.

Acara tersebut ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai tanda memperingati Harlah GP Ansor yang ke 91.